18.5 C
New York
Rabu, Juni 18, 2025

Buy now

spot_img

Pembangunan Pintu air Kali Ceger Syarat Penyimpangan Tanpa Papan Nama dan Pengawas Dinas

 

Bekasi Suara Cikarang.com

Diduga Sarat Penyimpangan, Proyek Rehabilitasi Pintu Air Kali Ceger Desa Sukadarma serta Dinilai Asal-asalan

Proyek rehabilitasi pintu air Kali Ceger, Desa Sukadarma, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi, tengah menjadi sorotan.

Rehabilitasi tersebut diduga kuat bermasalah, mulai dari indikasi penyimpangan hingga kualitas pengerjaan yang diragukan.

Dari hasil pantauan Media Suara Cikarang.com di lokasi, tidak ditemukan papan informasi proyek, sehingga memicu tanda tanya besar di kalangan masyarakat.

Tanpa adanya transparansi terkait anggaran dan pelaksana proyek, kecurigaan atas penyimpangan semakin menguat.

Berita Lainnya  Komunitas Pemuda Peduli Bogor Raya ; Pansel Sekda Harus Transparan dan Berdasarkan Kompetensi Bukan Imbalan Politik

Pengerjaan rehabilitasi juga tampak dikerjakan secara Septi , yang berdampak pada hasil pengolahan adukan semen dan pasir yang tidak sempurna.

Parahnya lagi dinilai tidak memenuhi standar kualitas spesifikasi teknis yang seharusnya diterapkan.

“Kami melihat kualitas bangunannya sangat rendah, bahkan belum lama selesai sudah terlihat ada kerusakan. Kalau dikerjakan begini, buat apa anggaran besar-besar?” ungkap salah satu warga setempat yang enggan disebutkan namanya,

Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa proyek tersebut dikerjakan oleh Rekanan Pemborong

Namun, minimnya pengawasan selama pelaksanaan menjadi catatan serius.

Berita Lainnya  Ketua IWOI Ancam Lapor Polisi Jika PT RPI Tak Minta Maaf atas Pengusiran Wartawan

Warga menduga pekerjaan ini dilakukan dengan semena-mena, bahkan terindikasi memperkaya pihak-pihak tertentu.

“Kalau dibiarkan seperti ini, jelas hanya merugikan masyarakat. Kami minta dinas terkait segera turun tangan, periksa proyek ini!” tambah warga lainnya.

Kasus ini menjadi contoh buruk pengelolaan proyek Pintu air Kali Ceger yang seharusnya membantu masyarakat, namun malah menimbulkan polemik.

Masyarakat berharap pihak berwenang segera mengambil langkah tegas agar tidak ada lagi penyimpangan dalam pelaksanaan proyek serupa.

Informasi yang diperoleh awak media, pekerjaan tersebut menelan anggaran ratusan juta rupiah. Hingga berita ini diunggah belum ada pihak terkait yang dimintai keterangan.

Berita Lainnya  Kontraktor Kegiatan jembatan yang Salah titik Tidak Berani Pasang Papan Nama Karena Titiknya Salah

 

Penulis usni zaini( tekel)

Editor Enan ST

 

Bagikan Artikel

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

[td_block_social_counter facebook="tagdiv" twitter="tagdivofficial" youtube="tagdiv" style="style8 td-social-boxed td-social-font-icons" tdc_css="eyJhbGwiOnsibWFyZ2luLWJvdHRvbSI6IjM4IiwiZGlzcGxheSI6IiJ9LCJwb3J0cmFpdCI6eyJtYXJnaW4tYm90dG9tIjoiMzAiLCJkaXNwbGF5IjoiIn0sInBvcnRyYWl0X21heF93aWR0aCI6MTAxOCwicG9ydHJhaXRfbWluX3dpZHRoIjo3Njh9" custom_title="Stay Connected" block_template_id="td_block_template_8" f_header_font_family="712" f_header_font_transform="uppercase" f_header_font_weight="500" f_header_font_size="17" border_color="#dd3333"]
- Advertisement -spot_img

Latest Articles