BekasiĀ Suara Cikarang.com
Sebanyak 75 warga Desa Sukamanah, Kecamatan Sukatani Kabupaten Bekasi, melakukan protes terkait keberadaan breakpoint cor fondasi (CF) yang hingga kini belum juga dibongkar. Warga menilai kondisi tersebut meresahkan karena menghambat aktivitas sehari-hari.
Protes warga ini disampaikan langsung kepada pihak desa pada Minggu (25/8/2025). Mereka menuntut agar pihak terkait segera melakukan pembongkaran breakpoint CF yang dinilai tidak sesuai peruntukannya.
Anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Sukamanah, yang hadir di lokasi, menyatakan bahwa aspirasi warga akan segera ditindaklanjuti.
āKami menerima keluhan warga. Sebanyak 75 orang sudah menyampaikan keberatannya. BPD akan segera berkoordinasi dengan pemerintah desa maupun instansi terkait agar masalah ini cepat terselesaikan,ā ujarnya.
Sementara itu, salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya berharap pemerintah bergerak cepat.
āSudah lama dibiarkan. Kami hanya ingin jalan dan lingkungan kami kembali normal tanpa ada penghalang,ā ucapnya.
Hingga berita ini diturunkan, warga masih menunggu tindak lanjut dari pihak desa maupun pemerintah kabupaten untuk menyelesaikan persoalan breakpoint CF tersebut.
Mau saya bikinin versi lebih panjang dengan tambahan kutipan aparat desa/kecamatan supaya lebih kuat dari sisi jurnalistik, atau cukup versi ringkas ini?
Di tempat terpisah konsultan BBWS saat di kompirmasi ” mengatakan” ya nanti saya perbaiki karena saya belum lihat dan sidak ke lokasi tanggul yang tidak sesuai” ungkapnya
Penulis Nendang Sunardi
Editor Enan ST




